Kembali ke berita
Cathay Pacific Mengumumkan Perubahan Manajemen Senior

Cathay Pacific Mengumumkan Perubahan Manajemen Senior

Cathay Pacific telah mengumumkan perubahan manajemen berikut, yang berlaku mulai 19 Agustus:

  • Augustus Tang ditunjuk sebagai Chief Executive Officer, menggantikan Rupert Hogg.
  • Ronald Lam ditunjuk sebagai Chief Customer and Commercial Officer, menggantikan Paul Loo. Ronald Lam akan tetap menjadi Chief Executive Officer Hong Kong Express sampai seorang pengganti telah ditunjuk.

Dewan Direksi Cathay Pacific mengumumkan bahwa mereka telah menerima pengunduran diri Rupert Hogg sebagai Chief Executive Officer dan Paul Loo sebagai Chief Customer dan Commercial Officer. Pada rapat Dewan hari ini, Augustus Tang diangkat sebagai Chief Executive Officer dan Ronald Lam diangkat sebagai Chief Customer dan Commercial Officer. Dewan Direksi percaya bahwa ini adalah saat yang tepat bagi kepemimpinan baru untuk membawa Cathay Pacific maju dan bahwa Augustus Tang dan Ronald Lam, keduanya adalah eksekutif yang sangat berpengalaman dengan karir yang panjang di Cathay Pacific, secara ideal cocok untuk memimpin perusahaan.

John Slosar, Chairman Cathay Pacific, berkomentar, “Augustus Tang dan Ronald Lam memiliki pengalaman dan kedalaman pengetahuan tentang penerbangan dan orang-orang kami untuk menjadi pemimpin Cathay Pacific yang kuat dan efektif pada situasi yang sensitif ini. Hong Kong adalah rumah yang fantastis untuk maskapai kami. Ini adalah kota kelas dunia dan memiliki bandara premium yang merupakan pusat penumpang dan kargo internasional terbesar di Asia. Cathay Pacific memiliki fokus tanpa henti pada standar keselamatan dan pelayanan, dan reputasi yang tak tertandingi untuk layanan pelanggan. "

Hogg mengatakan, “Merupakan kehormatan bagi saya untuk memimpin Grup Cathay Pacific selama tiga tahun terakhir. Saya yakin akan masa depan Hong Kong sebagai pusat penerbangan utama di Asia. Namun, ini merupakan minggu-minggu yang menantang bagi maskapai ini dan benar bahwa Paul dan saya bertanggung jawab sebagai pemimpin perusahaan. "

Slosar menambahkan, “Rupert Hogg dan timnya menjalankan Program Transformasi tiga tahun yang penting bagi pemulihan Cathay Pacific dan menyediakan landasan yang kuat untuk pengembangan berkelanjutan. Namun, peristiwa baru-baru ini telah mempertanyakan komitmen Cathay Pacific untuk keselamatan dan keamanan penerbangan serta menempatkan reputasi dan merek kami di bawah tekanan. Ini disesalkan karena kami selalu menjadikan keselamatan dan keamanan sebagai prioritas utama kami. Karena itu kami pikir sudah waktunya untuk menempatkan tim manajemen baru di tempat yang dapat memulihkan kepercayaan diri dan membawa maskapai ini ke ketinggian baru. Cathay Pacific berkomitmen penuh ke Hong Kong dengan prinsip 'Satu Sistem Dua Negara' sebagaimana diabadikan dalam Undang-Undang Dasar. Kami yakin bahwa Hong Kong akan memiliki masa depan yang baik. "